Diketahui secara umum bahwa lima tahun pertama kehidupan anak merupakan
saat yang paling menentukan kualitas perkembangan anak. Perkembangan anak
meliputi tiga aspek, yaitu kognitif, afektif, dan psikomotorik. Kognitif
berkaitan dengan kegiatan mental dalam memperoleh, mengolah, mengorganisasi,
dan menggunakan pengetahuan. Afektif berkaitan dengan perasaan atau emosi.
Sedangkan psikomotorik
Bila
anak hidup dalam suatu lingkungan tertentu, maka anak tadi akan memperlihatkan
pola tingkah laku yang khas dari lingkungannya tadi. Pada umumnya kegiatan
bermain dan belajar di dalam ruangan, hal tersebut dapat mempengaruhi aktivitas
anak yang terlihat dari perilakunya selama berada di dalam ruangan. Perilaku
itu juga merupakan perwujudan dari aspek perkembangan kognitif, afektif, dan
psikomotoriknya.
TV merupakan salah satu media hiburan yang biasanya
banyak diminati oleh banyak kalangan,. Sekarang ini TV sudah menjadi bagian
dari kehidupan seorang anak. Menonton TV mendapatkan porsi besar dalam jadwal
keseharian anak. Masalah anak terlalu sering menonton TV merupakan masalah
klasik orangtua. Banyak orangtua mengeluh bahwa anak-anak mereka kecanduan TV.
Jika masih cuma kecanduan, itu belum seberapa. Sebagian anak bahkan sampai
meniru-niru adegan TV yang penuh kekerasan dan berbahaya. Ada anak yang
melompat dari ketinggian untuk belajar terbang, ada yang suka memaki, bahkan
ada yang sampai memukuli anak yang lain. Alasannya, “Meniru yang di TV”. Selain
media hiburan berupa TV yang sekarang ini menjadi masalah kecanduan bagi
kalangan anak-anak, game komputer juga menjadi sumber masalah yang lain. Anak
betah berjam-jam, bahkan seharian di depan layar monitor untuk bermain game.
Ini tentu buruk buat anak. Bukan saja akan merusak kesehatan mereka, tapi lebih
penting mereka jadi kehilangan kesempatan untuk bergaul dan bersosialisasi
dengan teman-temannya. Padahal berteman dan bermain bersama teman membekali anak
keterampilan hidup bermasyarakat. Kebanyakan bermain game juga membatasi ragam
jenis permainan anak sehingga keterampilan anak tidak sepenuhnya berkembang.
Selain itu banyak beberapa media yang mempengaruhi
perkembangan seorang anak sehingga dalam proses perkembangannya anak mengalami
berbagai macam pengaruh baik dari lingkungan keluarga, sekolah maupun
masyarakat. Semua perkembangan dari seorang anak harus mendapat pantauan dari
orang tua agar anak dapat tumbuh sesuai dengan apa yang diharapkan dan tidak
mengalami penyelewengan baik sifat maupun sikap. Orang tua harus selalu
mengawasi setiap kegiatan yang dilakukan oleh seorang anak baik di ligkungan
keluarga, sekolah maupun masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar