Kehidupan itu bukanlah sehari saja
Namun masih banyak hari-hari di depan yang masih menunggu kita
Kebaikan dan keburukan di hari ini adalah awal kehidupan kita di hari depan
Hadapi kehidupan kita dengan penuh semangat dan usaha yang positif
Juga diiringi doa yang selalu tersambung ...
Harus selalu optimis dengan apa yang kita kerjakan agar mendapatkan hasil yang memuaskan diri kita dan lingkungan sekitar
Kita hargai waktu yang masih tersisa dalam hidup kita
Untuk memahami makna satu tahu, tanyalah pada seorang siswa yang tidak naik kelas
Untuk memahami makna satu bulan, tanyalah pada seorang ibu yang melahirkan bayi prematur
Untuk memahami makna satu minggu, tanyalah pada seorang buruh yang gajinya mingguan
Untuk memahami makna satu hari, tanyalah pada seorang pekerja serabutan dengan upah harian
Untuk memahami makna satu jam, tanyalah seseorang yang menunggu temannya
Untuk memahami makna satu menit, tanyalah pada seseorang yang ketinggalan kereta
Untuk memahami makna satu detik, tanyalah pada seseorang yang selamat dari kecelakaan
Untuk memahami makna satu mili detik, tanyalah pada seorang pelari yang meraih medali perak olimpiade
yang paling berharga di dunia ini namun banyak orang yang menyepelekannya adalah waktu, tidak seorangpun bisa membeli waktu yang telah terpakai...
Mari kita hargai waktu yang tersisa dalam hidup ini, kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya, agar supaya hidup kita lebih bermanfaat
Dan kita harus selalu bersyukur dengan apa yang telah kita miliki, karena dengan demikian kita dapat lebih dekat dengan Allah SWT.
Jangan pernah mengeluh dengan keadaan kita, karena sesungguhnya masih banyak orang yang kondisinya berada dibawah kita, dan sudah selayaknya kita justru membantu mereka semua ...
Dan janganlah kekayaan, pangkat jabatan, dan hidup dalam kemewahan membuat kita menyombongkan diri sehingga lupa dengan kewajiban kita sebagai umat manusia untuk beribadah, menolong sesama, dan bersedekah ...
Sungguh betapa ruginya kita bila tidak dapat memanfaatkan semua itu dengan baik, karena harta kekayaan dan jabatan itu hanyalah sementara ...
Semua yang kita miliki di dunia merupakan titipan Allah SWT.
Namun masih banyak hari-hari di depan yang masih menunggu kita
Kebaikan dan keburukan di hari ini adalah awal kehidupan kita di hari depan
Hadapi hari esok dengan tetap semangat di hari ini
Bukan orang lain yang menentukan hari esok kitaHadapi kehidupan kita dengan penuh semangat dan usaha yang positif
Juga diiringi doa yang selalu tersambung ...
Harus selalu optimis dengan apa yang kita kerjakan agar mendapatkan hasil yang memuaskan diri kita dan lingkungan sekitar
Kita hargai waktu yang masih tersisa dalam hidup kita
Untuk memahami makna satu tahu, tanyalah pada seorang siswa yang tidak naik kelas
Untuk memahami makna satu bulan, tanyalah pada seorang ibu yang melahirkan bayi prematur
Untuk memahami makna satu minggu, tanyalah pada seorang buruh yang gajinya mingguan
Untuk memahami makna satu hari, tanyalah pada seorang pekerja serabutan dengan upah harian
Untuk memahami makna satu jam, tanyalah seseorang yang menunggu temannya
Untuk memahami makna satu menit, tanyalah pada seseorang yang ketinggalan kereta
Untuk memahami makna satu detik, tanyalah pada seseorang yang selamat dari kecelakaan
Untuk memahami makna satu mili detik, tanyalah pada seorang pelari yang meraih medali perak olimpiade
yang paling berharga di dunia ini namun banyak orang yang menyepelekannya adalah waktu, tidak seorangpun bisa membeli waktu yang telah terpakai...
Mari kita hargai waktu yang tersisa dalam hidup ini, kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya, agar supaya hidup kita lebih bermanfaat
Dan kita harus selalu bersyukur dengan apa yang telah kita miliki, karena dengan demikian kita dapat lebih dekat dengan Allah SWT.
Jangan pernah mengeluh dengan keadaan kita, karena sesungguhnya masih banyak orang yang kondisinya berada dibawah kita, dan sudah selayaknya kita justru membantu mereka semua ...
Dan janganlah kekayaan, pangkat jabatan, dan hidup dalam kemewahan membuat kita menyombongkan diri sehingga lupa dengan kewajiban kita sebagai umat manusia untuk beribadah, menolong sesama, dan bersedekah ...
Sungguh betapa ruginya kita bila tidak dapat memanfaatkan semua itu dengan baik, karena harta kekayaan dan jabatan itu hanyalah sementara ...
Semua yang kita miliki di dunia merupakan titipan Allah SWT.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar