Senin, 11 Februari 2013

Alasan Mengapa Manusia Perlu Beragama

   Pada dasarnya manusia memiliki keterbatasan pengetahuan dalam banyak hal, baik mengenai sesuatu yang tampak maupun yang gaib, dan juga keterbatasan dalam memprediksi apa yang akan terjadi pada diri nya dan orang lain, dan sebagainya. Oleh karena keterbatasan itulah maka manusia perlu memerlukan agama untuk membantu dan memberikan pencerahan spiritual kepada diri nya.

  Manusia membutuhkan agama tidak sekedar untuk kebaikan diri nya di hadapan Tuhan saja, melainkan juga untuk membantu dirinya dalam menghadapi bermacam-macam problema yang kadang-kadang tidak dapat dipahami nya. Di sinilah manusia diisyaratkan oleh diri dan alam nya bahwa Zat yang lebih unggul dari diri nya, Yang Maha Segala-galanya, seperti yang dijelaskan oleh para antropolog bahwa agama merupakan respons terhadap kebutuhan untuk mengatasi kegagalan yang timbul akibat ketidakmampuan manusia untuk memahami kejadian-kejadian atau peristiwwa-peristiwa yang rupa-rupa nya tidak dapat diketahui dengan tepat (Sulaiman dan Albuny, 1984 : 8).

   Selain daripada itu agama juga memberi isyarat kepada manusia dan alam bahwa ada Zat yang lebih unggul, Zat Yang Maha Segala-galanya, yang disitu manusia perlu bersandar kepad Dia melalui medium agama. Dengan kata lain perlu bersandar dan berpasrah (tawakal) kepada Dia melalui agama karena agama menjadi tempat bagi kita untuk mengadu dan berkomunikasi dengan Tuhan. Kepasrahan kita kepada Tuhan didasarkan pada suatu ajaran bahwa manusia hanya bisa berusaha, Tuhan yang menentukan.

9 komentar: